Selasa, 29 Juni 2010

Down Syndrome, sebenarnya monster apakah itu? Sehingga banyak orang yang merasa aneh dan takut terhadapnya. Bagaimana bisa ia menghapus kebahagiaan keluarga yang terjalin sempurna berkat hubungan yang terjalin sekian lamanya? Haruskah manusia menghindari monster ini? Namun tak bisakah monster ini menjelma menjadi sebuah kebanggaan?
Banyak acara reality show yang mempertunjukkan kehidupan nyata yang mengejamkan dari seorang penderita Down Syndrome. Penderita lebih banyak dibuang karena orang tua mereka yang tak tahan atas obrolan tak penting para tetangga yang membicarakan ketidaksempurnaan yang mereka miliki. Tak salah memang bila tetangga tersebut membicarakan hal-hal yang tak biasa. Namun seharusnya, orang tua harus bisa menunjukkan kebolehan yang terpendam di sela-sela hal tak biasa itu.
Down Syndrome (DS) adalah suatu kondisi keterbelakangan perkembangan fisik dan mental anak yang diakibatkan adanya abnormalitas perkembangan kromosom. Kromosom ini terbentuk akibat kegagalan sepasang kromosom untuk saling memisahkan diri saat terjadi pembelahan.
Para orang tua yang memiliki putra penderita penyakit ini sebetulnya diwajibkan untuk memberikan perhatian lebih padanya. Karena dengan perhatian tersebut, anak lebih bisa menunjukkan bakat yang dimilikinya. Dengan demikian, orang tua bisa lebih memfokuskann perkembangan anak ke bidang yang disukainya. Karena bila anak meraih prestasi atas bakat yang berkembang, orang tuanya yang akan merasakan kebanggaan tersendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar